Top Ad unit 728 × 90

PERPAJAKAN? Apa itu Perpajakan Sampai Prospek kerja Perpajakan!


Apa itu Perpajakan?
Bisa jadi, Perpajakan adalah jurusan yang paling rumit, sehingga tak jarang membuat orang yang mempelajarinya pusing tujuh keliling. Tapi, di balik itu, pajak sangat penting karena berkontribusi paling besar pada pendapatan negara. Di sini, para mahasiswa mempelajari perpajakan dari segala macam perspektif, dari sisi hukum, ekonomi, dan akuntansi. Setelah lulus dari jurusan ini, diharapkan para mahasiswa mampu menyusun laporan pajak sesuai dengan peraturan dan ketentuan perpajakan. Mereka juga harus bisa menyelesaikan masalah administrasi perpajakan, dan membuat laporan keuangan sesuai dengan standar hukum yang berlaku.

Prospek Kerja Jurusan Perpajakan
Lulusan perpajakan punya peluang karier yang sangat besar. Hal ini disebabkan karena lulusan perpajakan masih minim, sedangkan kebutuhan profesi ini masih sangat tinggi.

5 Peluang Karir dan Pekerjaan di Bidang Perpajakan

1. Menjadi Pegawai Pajak di Lingkungan Ditjen Pajak

2. Menjadi Tax Planner di Kantor Akuntan Publik (KAP)

Bukankah KAP itu tempat berkarirnya para akuntan, khususnya auditor?

Wrong! Auditing (atau atestasi atau assurance) hanya salah satu jasa yang ditawarkan. Jasa lainnya yang juga lumrah disediakan oleh KAP adalah “Trusted Business Advisory” TBA). Jasa andalan di divisi TBA adalah “Tax Planning” yang membantu klien untuk melakukan perencanaan pajak.
Gaji seorang Tax Planner di KAP?
Berkisar antara Rp 2,000,000 hingga Rp 15,000,000 per bulan.

 3. Menjadi Tax Adviser di Kantor Konsultan Pajak

Pilihan menarik berikutnya adalah menjadi pegawai di Kantor Konsultan Pajak KKP), yang jumlah (thus peluangnya) tak kalah banyak dibandingkan KAP.

“Apa bedanya antara menjadi Tax Planner di KAP dengan menjadi Tax Adviser di KKP?” mungkin ada yang berpikir demikian.

Tax Planner di KAP memang spesialis membuat perencanaan pajak saja, sasaran kliennya adalah perusahaan-perusahaan besar—terutama yang pernah menjadi klien jasa atestasinya.

Sedangkan menjadi Tax Adviser di KKP, disamping memberikan konsultasi untuk tax planning mungkin anda juga membantu klien dalam menghitung, membuat laporan, dan melaksanakan administrasi perpajakan lainnya, termasuk potong dan pungut potput)—khususnya untuk perusahaan-perusahaan berskala menengah.

4. Menjadi Taxman di Perusahaan

Mungkin ada yang mengira tempat berkarir di bidang perpajakan, diluar lingkungan DJP, hanya di Kantor Konsultan Pajak atau Kantor Akuntan Publik. Wrong!
Perusahaan menengah dan besar rata-rata memiliki pegawai dalam yang—disebut “Taxman”—khusus menangani perpajakan. Tax man lah yang mengeksekusi “tax planning” yang dirancang oleh para tax planner KAP, termasuk menghitung, membayar hingga melapor ke kantor pajak.

Mungkin ada perusahaan yang menyerahkan semua urusan perpajakan pada konsultan pajak, namun jumlahnya sedikit. Kebanyakan yang menggunakan jasa konsultan pajak untuk jasa-jasa terbatas. Tujuannya jelas, untuk menghemat biaya.
Lalu, berapa gaji seorang Tax Man di perusahaan?
Angka gaji yang diterima oleh seorang Taxman di perusahaan sedikit lebih besar dibandingkan staf accounting pada umumnya. Namun masih lebih kecil jika dibandingkan dengan seorang Chief Accountant. Sebab, bagaimanapun juga, Taxman bertanggungjawab kepada Chief Accountant. Jika dicari padanannya mungkin gajinya sama dengan seorang Cost Accountant (atau Cost Controller) yang juga bekerja di bawah Chief Accountant.

Kisarannya antara Rp 2,000,000 hingga Rp 6,000,000, tergantung ukuran perusahaan dan masa kerjanya si Taxman.


5. Menjadi Pegawai Akuntansi Yang Menguasai Perpajakan
Perusahaan-perusahaan besar, disamping menggunakan jasa KAP atau Kantor Konsultan Pajak juga memiliki Taxman yang mengurusi administrasi perpajakan di dalam perusahaan.
Bagaimana dengan perusahaan-perusahaan kecil dan menengah?
Mereka tak punya cukup uang untuk membayar sesorang yang hanya mengurus administrasi perpajakan. Sebagai gantinya, mereka mencari pegawai accounting yang disamping mampu menjurnal dan membuat laporan keuangan, juga mampu mengurusi administrasi perpajakan. Bagaimanapun juga, obyek pajak mereka sedikit, dengan nilai yang tak terlalu besar pula.

Artinya apa?
Jika anda menguasai skill akuntansi sekaligus skill perpajakan dan melamar pada perusahaan kecil hingga menengah, maka otomatis anda mengalahkan kandidat lain yang hanya mengandalkan skill akuntansi semata. Tetapi, ini bukan untuk mereka yang spesialis perpajakan (D3 Perpajakan misalnya), sebab perusahaan pada skala ini lebih mengutamakan anak accounting yang menguasai perpajakan.
PERPAJAKAN? Apa itu Perpajakan Sampai Prospek kerja Perpajakan! Reviewed by Ghanesa Group on Februari 28, 2019 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by LKP Ghanesa Samarinda © 2020
Powered By Rama Banuanta Shared by Themes24x7

Biểu mẫu liên hệ

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.